Friday, September 5, 2014

Review - CorelDRAW Graphics Suite X7


Nama : CorelDRAW Graphics Suite X7
Ratting : 5 Bintang - oleh 'sebagian pembaca'

Download Review Coreldraw x7
CorelDraw adalah editor grafis yang dikembangkan dan dipasarkan oleh Corel Corporation of Ottawa, Kanada. Sering juga disebut Corel Graphics Suite, yang menyatu dengan CorelDraw dengan editor gambar bitmap, Corel Photo-Paint, dan program grafis lainnya yang berhubungan.

Baca Juga :


CorelDRAW diperkenalkan 25 tahun yang lalu sebelum Adobe Photoshop. Namun banyak Desainer Grafis yang belum pernah mendengar tentang hal ini. CorelDraw menciptakan vector graphics yang lebih gracefully daripada Bitmap Grafis yang dihasilkan oleh Photoshop dan keturunannya. Sebuah gambar vektor dari CorelDraw akan terlihat sama dengan gambar aslinya bila dicetak pada kartu nama atau billboard raksasa. inilah yang membiat corel menjadi lebih di favoritkan. Menurut Corel, lebih dari 70 % dari Desainer Grafis AS menggunakan CorelDraw Graphics Suite untuk menghasilkan grafis mereka.


Tanggal rilis :

Maret 2014

Spesifikasi Minimum :


  • Sistem Operasi: Windows 7 (32-bit or 64-bit editions) SP1/ Windows 8/8.1 (32-bit or 64-bit editions)
  • Processor: Intel Core 2 Duo atau AMD Athlon 64 or higher
  • Memori RAM: 2 GB atau yg lebih besar (bisa diinstal di RAM 1 GB, tapi sangat berbahaya karena Bisa cepat merusak processor Laptop/PC anda )
  • Hardisk Kosong: 1 GB (Disarankan 2GB lebih)
  • Resolusi layar/Monitor: minimal 1280 x 768
  • DVD drive
  • Browser Microsoft Internet Explorer 8 or higher
  • Internet connection required for Membership and Subscription services, installing updates and access to some features, including the Content Exchange, QR code tools and ConceptShare

Yang Termasuk Dalam Produk :


CorelDRAW® X7 – Vector illustration and page layout
Corel® PHOTO-PAINT™ X7 – Image editing
Corel® PowerTRACE™ X7 – Bitmap-to-vector tracing (included in CorelDRAW X7)
Corel® CONNECT™ – Content finder
Corel® CAPTURE™ X7 – Screen capture tools
BARU! Corel® Website Creator™* – Website design
BARU! PhotoZoom Pro 3† – Plug-in for enlarging digital images
ConceptShare™ – Online collaboration tool

Aplikasi Pendukung :



Konten Tambahan :


  • 10,000 clipart and digital images
  • 2,000 high-resolution digital photos
  • 1,000 OpenType fonts
  • 350 professionally designed templates
  • 2,000 vehicle templates
  • 800 frames and patterns

Yang Baru Di CorelDRAW X7 :


BARU! Didesain ulang, antarmuka sepenuhnya disesuaikan - Tool dan Setting telah di buat se efisien mungkin, sehingga semuanya ada saat Anda membutuhkannya.

BARU! Total control over fills and transparency - Kami telah menciptakan mesin powerful fill engine, memberikan Anda kontrol penuh atas pola fountain, pola bitmap dan vektor fountain. Buat elips dan persegi panjang , mengontrol transparansi dalam satu warna fountain fill.

DISEMPURNAKAN! Vector and bitmap pattern fills - Sekarang Anda dapat mencari, melihat pratinjau, menerapkan dan mengubah pola kedua vektor dan bitmap menggunakan kontrol yang ada di Object Properties docker.

Pratinjau Font Coreldraw X7
BARU! Pratinjau font yang mudah dan advanced character tools - Cari font yang sempurna untuk setiap proyek. The Font Playground baru memungkinkan Anda melihat dan bereksperimen dengan font yang berbeda sebelum memasukkannya ke dalam desain Anda.

BARU! Special effects and advanced photo editing - Jelajahi semua efek khusus terbaru, termasuk four new pressure-sensitive Liquid tools—Smear, Attrack, Repel and Twirl—and new camera effects—Bokeh blur, Colorize, Sepia toning and Time Machine—to create unique images in Corel® PHOTO-PAINT™ X7.

BARU! Resolusi tinggi dan dukungan multi-display - Pindah pekerjaan Anda di beberapa layar monitor tidak perlu menjadi sakit kepala dengan dukungan multi-display baru. Sekarang Anda dapat undock proyek Anda, Dockers dan toolbar dan menyeret mereka di luar jendela aplikasi. Plus, semua aplikasi suite ini telah dioptimalkan untuk menampilkan DPI tinggi, sehingga antarmuka akan muncul crisp dan terbaca pada tampilan resolusi tinggi.

BARU! Built-in Content Efek - Jelajahi Bursa Konten baru, penyimpanan online yang terintegrasi dengan aplikasi suite ini. Berbagi mancur, pola bitmap dan pola vektor mengisi dengan komunitas pengguna kami dari kanan dalam CorelDRAW. Dapatkan inspirasi, menampilkan hasil karya Anda dan upvote yang Anda sukai.

Review CorelDRAW X7 - Easy Color Harmony
DISEMPURNAKAN! Easy color harmony editing - enhanced Color Styles docker membuat lebih mudah untuk dilihat dari sebelumnya, mengatur, dan gaya mengedit warna dan harmoni. Anda sekarang dapat menentukan nilai kecerahan, dan preserve saturation and hue sambil menyesuaikan warna, sehingga Anda dapat mengubah warna-warna sambil menjaga harmoni warna.

DISEMPURNAKAN! Easy, professional website design - Corel ® Website Creator ™ terus membuat desain website mudah bagi semua orang. Dengan puluhan template baru dan SiteStyles, dukungan untuk CSS3 dan HTML5 capabilities, Anda dapat dengan cepat merancang, membangun, dan memelihara website interaktif dan eye-catching tanpa belajar koding.

>DISEMPURNAKAN! Kompatibilitas dengan format file terbaru - Menampilkan dukungan untuk lebih dari 100 format file, termasuk yang terbaru AI, PSD, PDF, JPG, PNG, SVG, DWG, DXF, EPS, TIFF, DOCX dan PPT format, ditambah dukungan file RAW luas untuk lebih dari 300 jenis kamera.

[ Baca Selengkapnya... ! ]

Versi terbaru ini bergerak lebih ke arah penyesuaian workspaces(Ruang Kerja). Ketika pertama kali membuka CorelDraw x7, anda akan diminta untuk memilih workspaces yang telah dikonfigurasikan. Pengguna biasa sekarang dapat memilih workspaces Lite yang memungkinkan Anda menjadi akrab dengan fungsi dasar sebelum maju ke set lengkap tools dan icons.

Review CorelDRAW X7 - Workspace Coreldraw x7

Versi ini Juga dilengkapi Corel PowerTrace X7. Mengkonversi gambar bitmap menjadi gambar berbasis vektor. Ini bukan aplikasi terpisah, tapi pilihan menu dalam CorelDraw yang dapat Anda pilih setelah mengimpor gambar bitmap.

CorelDraw X7 mendukung dokumen hingga 999 halaman. Anda dapat menghubungkan teks pada beberapa halaman dan melakukan tata letak halaman sederhana. Ini tidak dirancang untuk tata letak buku penuh, tapi itu akan menjadi pilihan yang baik untuk membuat brosur dan selebaran hingga 32 halaman atau lebih.

Yang Membedakan CorelDRAW dengan Software Grafis Lain :


Sangat sulit membandingkan fitur yang ada di CorelDRAW dengan software Grafis lainnya dikarenakan keseluruhan fitur nya hampir sama kegunaannya namun ada beberapa hal yang membedakan CorelDRAW dengan software grafis lainnya yaitu posisi sebagai suite grafis, bukan hanya program grafis vektor. Coreldraw juga menyajikan alat editing, memungkinkan pengguna untuk mengatur kontras, keseimbangan warna, mengubah format dari RGB ke CMYK, menambahkan efek khusus seperti sketsa dan perbatasan khusus untuk bitmap. Bitmaps juga dapat diedit lebih luas menggunakan Corel PhotoPaint, membuka bitmap langsung dari CorelDraw dan kembali ke program setelah disimpan. Hal ini juga memungkinkan laser untuk memotong setiap gambar.

Kelebihan CorelDRAW :



  • Tampilan lebih User Friendly
  • Tambahan Fitur-fitur terbaru yang tidak ada pada versi bawahannya seperti QR Code serta penyempurnaan dari fitur yang sudah ada sebelumnya
  • Editor vektor-grafis yang terbaik dengan banyak fitur canggih
  • CorelDraw sangat bagus dalam kolaborasi teks dan gambar
  • Dapat menyesuaikan ruang kerja & antarmuka sesuai dengan tingkat keahlian Anda
  • Dapat menangani dokumen multi-halaman.
  • Termasuk koleksi gambar, template, font, dan video pelatihan


Kekurangan CorelDRAW :


  • Memebutuhkan Memori yang lumayan besar, dibutuhkan minimal 2 GB RAM untuk mengintstal software ini
  • Bisa sulit digunakan untuk newbie atau yang baru mengenal corel tanpa ada pelatihan dasar terlebih dahulu.
  • Mahal - CorelDRAW X7 di bandrol dengan harga $ 499 atau Sekitar Rp. 5.000.000,00. Beli di situs Resminya KLIK DISINI atau anda bisa mencoba Versi Trial dari Corel


JIKA ANDA PUNYA UANG LEBIH, HARGAI DEVELOPERNYA DENGAN MEMBELI PRODUK ORIGINAL.

Monday, September 1, 2014

Unsur Pokok Penunjang Proses Desain Grafis

Unsur Pokok Penunjang Proses Desain Grafis

Jika sebelumnya kita sudah membahas tentang sejarah singkat desain grafis, maka kali ini kita akan membahas mengenai unsur pokok penunjang desain grafis. Apa saja unsur pokok penunjang desain tersebut ? berikut penjelasannya :


Unsur Estetika Dalam Desain Grafis

1. Estetis

Yaitu rancangan desain grafis harus memiliki unsur estetika atau keindahan.

Unsur Fungsional Dalam Desain

2. Fungsional

Yaitu karya harus dapat digunakan pada kesempatan yang tepat serta sesuai berdasarkan kebtuhan masyarakat yang memakainya.

Unsur Fleksibel Dalam Desain

3. Fleksibel

Yaitu mudah dinikmati oleh masyarakat manapun atau dalam kesempatan apapun.

4. Realized

Yaitu dapat direalisasikan atau dibuat. Dalam hal ini, juga dipikirkan masalah kemudahan pembuatan, dan teknis pembuatan.

Faktor Ekonomis Dalam Desain

5. Ekonomis

Yaitu dibuat dengan menyesuaikan keadaan ekonomi masyarakat yang menggunakannya atau sesuai dengan kondisi pasar. untuk itu, desain dapat dibagi dua yaitu :

  • Desain Exclusive
    Desain yang mengikuti selera dari konsumen tertentu, walaupun harga jualnya tinggi mereka akan tetap membeli produk yang dibuat

Desain Khusus eksklusif

  • Desain Masal/Mass Production
    Sering disebut sebagai Repeat Design, desain produk yang dibuat berulang-ulang karena permintaan pasar dan dengan harga jual yang relatif murah.

Desain Masal/Mass Production

6. Pasar / Market

Yaitu hasil rancangan berorientasi pada hasil penelitian kebutuhan pasar saat itu (tend).

Untuk mengatasi masalah yang timbul dari perpaudan 6 unsur diatas tadi, seorang desainer grafis harus melakukan feedback (umpan balik) dengan memerhatikan antara lain :

  • Selera Konsumen : kelompok individual yang merupakan kelompok minoritas dalam masyarakat. dan kelompot Mayoritas, kelompok masyarakat kelas menengah dan jumlahnya cukup besar (selera yang mengikuti trend masa kini).

    Gaya Hidup, Selera Konsumen, Lifestyle
  • Gaya Hidup : dapat dilihat dari kondisi sosial maupun kondisi georgrafisnya.

Monday, August 18, 2014

Sekilas Sejarah Singkat Desain grafis

Sekilas Sejarah Singkat Desain grafis

1. Masyarakat Prasejarah

Desain grafis sebagai media komunikasi sudah dikenal sejak masa prasejarah dan hampir setua peradaban manusia. hal ini dapat dilihat pada jaman paleo-lithicum di gua lascaux, prancis selatan, yang banyak ditemukan gambar-gambar binatang dan manusia pra sejarah. Gambar pada dinding tersebut memang tidak dibuat untuk tujuan seni, tetapi lebih sebagai komunikasi visual untuk tujuan ritual dan praktis demi kelangsungan hidup mereka. Meski demikian, pada saat manusia prasejarah memilih media, menentukan awal goresan, dan memperhitungkan ukuran gambar, sebenarnya mereka telah mendesain.


Sejarah Desain Grafis
Lukisan di dinding Gua Lascaux

2. Bangsa Mesir

Bangsa mesir termasuk salah satu masyarakat yang pertama kali menciptakan media bentuk tulisan menggunakan gambar-gambar yang lebih dikenal Huruf Hieroglyphe. Mereka menggunakan gambar-gambar tersebut unutk menceritakan peristiwa besar yang terjadi pada jaman mereka.

Sejarah Desain Grafis
Huruf Hieroglyphe Mesir Kuno

3. Bangsa Yunani dan Romawi

bangsa yunani dan romawi mengembangkan sistem komunikasi yang disebut tulisan. Mereka mengembangkan abjad dan menciptakan buku-buku dalam bentuk gulungan. Pada awalnya, huruf alfabet latin hanya terdiri dari 21 huruf saja yaitu A,B,C,D,E,F,G,H,I,J,K,L,M,N,O,P,Q,R,S,T,V dan X. kemudian, huruf Y dan Z ditambahkan dalam alfabet untuk mengakomodasikan kata yang berasal dari yunani. tiga huruf tambahan yaitu J,U dan W dimasukkan pada abad pertengahan, sehingga jumlah keseluruhannya menjadi 26 huruf. Permasalahannya, untuk bahasa tulis, biasanya hanya dimengerti oleh kamu terpelajar saja, sehingga gambar-gambar masih menjadi perwujudan komunikasi guna menyampaikan pesan.

Sejarah Desain Grafis
Alphabet Romawi Kuno

4. Abad ke-15

Penemu Mesin Cetak
Johannes Gutenberg, Penemu Mesin Cetak

perkembangan proses cetak mencetak dimulai pada abad ke-15 dengan ditemukannya mesin alat cetak oleh Johanes Gutenberg (1398-1468) di jerman. pada tahun 1455 di Mainz Jerman, untuk pertama kalinya hasil cetakan yang dibuat adalah 42 baris kalimat yang diambil dari Bible menggunakan jenis font Texture Blackletter.

Font Textura Blackletter
Hasil Cetakan Pertama menggunakan Font Textura Blackletter

Penemu Tehnik Lithografi
Aloys Senefelder,
penemu tehnik Lithografi
Pada perkembangan berikutnya, Aloys Senefelder (1771-1834) menemukan tehnik cetak Lithografi. berbeda dengan mesin cetak Gutenberg yang memanfaatkan tehnik cetak tinggi. Tehnik cetak Lithografi menggunakan tehnik cetak datar yang memanfaatkan prinsip saling tolak antara minyak dan air. Tehnik ini memungkin kan melakukan penggambaran secara lebih leluasa dalam bentuk blok-blok serta ukuran besar, juga memungkinkan dilakukannya pemisahan warna. pada masa inilah seni poster mulai berkembang dengan pesat. Masa keemasan ini disebut sebagai The Golden Age of The Poster.




Sejarah Desain Grafis - Poster Terkenal
Salah satu Poster terkenal Pada masa itu yang dibuat oleh Jules Cheret

Thursday, August 14, 2014

Memahami Desain Grafis

Memahami Lebih Lanjut Tentang Desain Grafis

Sebelum anda berfikir tentang desain grafis, satu hal yang penting dipahami adalah perbedaan desain grafis dan komputer grafis. hal ini karena desain grafis terkait proses menggagas/mengkreasikan suatu pesan, sedangkan komputer grafis fokus pada alat yang mewujudkan gagasan desain grafis tersebut. karenanya, orang yang pandai komputer grafis belum tentu menjadi desaniner grafis. begitu pula sebaliknya orang yang punya jiwa dibidang seni ( khususnya desain grafis ) namun tidak menguasai komputer grafis, ia akan kesulitan mewujudkan konsep desai itu sendiri.

Jika ada ingin menjadi desainer grafis, JANGANLAH terburu-buru mempelajari beragam software grafis beserta efek-efeknya. hal ini, karena banyak desainer grafis pemula yang memakai efek dan berbagai pernak-pernik background yang tidak perlu. Akibatnya, pesan yang ingin disampaikan terhalangi oleh efek dan pernak-pernik tersebut dan desainpun menjadi terlihat norak( kurang serasi ). Jadi, sebelum anda mendesain, sangat disarankan untuk berpikir terlebih dahulu tentang konsep apa yang ingin ditampilkan.

Desain Norak
contoh karya Desain Grafis yang banyak mementingkan efek dan pernak-pernik yang tidak perlu

Desain Simple Menarik
Karya desain grafis yang lebih mementingkan konsep desain serta komposisi warna dan tata letak yang menarik.

Hal yang harus diingat dalam membuat karya desain grafis adalah, orang awam akan melihat desain anda dalam sekali jalan. Maksudnya, umumnya orang hanya melihat sepintas suatu poster, leaflet, khususnya spanduk atau billboard hanya dilihat para pengguna jalan dalam waktu 1 detik. Hal ini karena pengguna jalan hanya fokus pada cara untuk sampai pada tujuan.

Meskipun media cetak seperti majalah, koran, atau buku termasuk media yang dapat dibaca kapan saja. pastilah bentuk cover dan tata letak media-media tersebut juga diperhatikan oleh pembaca. Untuk itu, saya tegaskan lagi sebelum membuat suatu karya desainn grafis, berfikirlah terlebih dahulu tentang konsep desain apa yang cocok, sederhana, memiliki daya tarik atau eye chatching, dan pastinya menarik untuk dibaca.

Manusia sebagai Komonikator Grafis

Manusia dilahirkan sebagai 'komonikator grafis'. Komonikasi grafis merupakan salah satu bagian yang paling natural dalam informasi komunikasi. Sebagai contoh, seorang anak balita sedang menggoreskan pensil atau pewarna di atas kertas, dari sekedar coretan tak berbentuk, lama kelamaan menjadi mirip sesuatu, entah berupa gambar binatang, bunga atau yang lain. Kemudian, seiring bertambahnya usia, manusia makin mampu mengorganisir dan kemudian membentuk sesuatu hal yang lebih dapat dimengerti orang lain. Dari sinilah, diketahui bahwa manusia sebagai 'komonikator grafis' yang kemudian apabila dikembangkan akan menjadi suatu bentuk komunikasi yang lebih komplek yang biasa disebut 'Desain Grafis'.

Dalam desain grafis terdapat dua hal yang penting, yaitu proses dan konsep. Proses merupakan cara berfikir untuk membentuk sesuatu dengan menggabungkan fakta, konstruksi, fungsi, dan estetika. sedangkan konsep adalah memecahkan bentuk, bahan, tehnik, rupa, dan fungsi untuk dinyatakan dalam bentuk gambar.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa desain merupakan proses yang dimulai dari penggalian ide, memilih dan menyusun elemen desain, bentuk, bahan, sampai tahap pemecahan masalah yang dicipta menjadi suatu tatanan bentuk yang harmonis, estestis, dan komunikatif.